“Lala tak masuk latihan lagi hari ini, Don?” tanya Pak
Noor kepada Dona.
“Nggak, Pak, “ sahut
Dona. “Sudah dua kali latihan ia absen terus. Sayang, ya Pak.”
“Iya, Don. Padahal bakatnya sangat bagus. Sayang kalau tak
diasah. Bapak yakin, kalau dia mau lebih
rajin latihan, POPDA yang akan datang ia pasti akan memperoleh emas di tingkat
provinsi.”
Dona diam saja. Lala memang atlet kesayangan Pak Noor di
Klub Atletik Sportif ini. Mereka tidak berasal dari satu sekolah sehingga Dona
tak tahu keseharian Lala. Yang ia tahu, Lala sangat berbakat. Meskipun jarang
latihan, Dona tak pernah bisa mengalahkan Lala setiap Pak Noor mengetes
kemajuan latihan mereka.